Minggu, 10 April 2011

Tsunami Jepang, BI 2 Softskill 2011

Berdasarkan info dari berbagai media, Tsunami ini dikarenakan efek gempa berskala 8,9 Skala Richter pada hari Jumat tanggal 11 Maret 2011, tepatnya setelah umat Muslim menunaikan shalat jumat.Beberapa foto di bawah ini didapatkan dari stasiun televisi NHK. Masih belum diketahui berapa jumlah orang meninggal akibat bencana ini. Namun, perdana menteri Jepang sudah mengatakan tidak ada kebocoran nuklir akibat Tsunami dan gempa ini karena sudah dinonaktifkan, Burukutuk.com dapatkan info tersebut dari TV luar. Mari kita semua berdoa bersama demi keselamatan Jepang dan semoga ekonomi Jepang segera pulih kembali setelah beberapa hari berlalu dari bencana ini. Tsunami tersebut menghantam kepulauan Honshu dengan cepat. Melalui media televisi kita bisa melihat warga Sendai berusaha menyelamatkan diri. Namun arus tsunami begitu cepat menghantam sehingga warga sulit untuk evakuasi. Arus air tsunami juga menyebabkan pembangkit listrik didaerah tersebut terbakar sehingga mematikan semua jaringan aliran listrik. Akibatnya sistem komunikasi pun terputus seperti hubungan telepon, kabel optik, dsb. Hal ini tentunya sangat menyulitkan warga disana untuk meminta pertolongan dari luar.




Kabar yang mengkhawatirkan dari bencana ini adalah terbakarnya reaktor nuklir. Hal ini sangat mengancam kehidupan warga disana, karena efek dari radiasi yang bocor dapat menyebar di wilayah tersebut. Dikarenakan listrik padam, sistem pendingin nuklir tersebut tidak aktif dan mengalami kerusakan sehingga radiasi pun dapat menyebar dengan luas. Pemerintah setempat pun segera memberikan status awas pada daerah tersebut. Tim mekanik segera meluncur ke tempat kejadian untuk segera menangani kasus.
Saat ini jumlah para korban tsunami di Jepang belum diketahui yang hilang maupun yang tewas terseret air ombak, namun ssekarang juga Jepang sedang di khawatirkannya dengan reactor nuklir yang tersebar di derah Jepang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar