Minggu, 07 November 2010

Riset Pemasaran


A.    Pengertian:
            Riset pemasara atau penelitian pemasaran adalah rancangan yang sistematis, pengumpulan, analisis, dan pelaporan data dan temuan-temuan lain yang relevan terhadapa situasi pemasaran yang dihadapi perusahaan.
            Riset pemasaran merupakan alat manajemen yang sangat membantu untuk mendukung suatu pengambilan keputusan dalam bidang manajemen pemasaran. David A. Aaker memberikan pendapat:
“Riset pemasaran menghubungkan antara organisasi dengan lingkungannya, yang melibatkan spesifikasi, pengumpulan, menganalisis, dan pengertian informasi untuk membantu manajemen memahami lingkungannya, mengenali masalah-masalah dan peluang-peluang, serta pengembangan dan penilaian pelaksanaan kegiatan pemasaran.”
Harper W. Boyd, Jr dan kawan-kawan memberikan pengertian Riset Pemasaran sebagai:
“Tujuan utama dari Riset Pemasaran adalah memperoleh informasi yang mendukung identifikasi peluang dan situasi masalah dan membantu manajer-manajer menentukan kemungkinan keputusan terbaik pada situasi tertentu.”
Thomas C. Kinnear dan James R. Taylor menyatakan pendapatnya dalam Riset Pemasaran
“Pendekatan sistematis dan objektif untuk pengembangan dan pengumpulan informasi bagi proses pengambilan keputusan manajemen pemasaran.”
Dari pengertian-pengertian Riset pemasaran tersebut diatas, dapatlah ditarik beberapa unsur pendukungnya, yaitu:
Penelitian yang:      Sistematis
                               Objektif
                               Informatif
                               Keputusan Manajemen
            Pengertian yang sistematis merupakan suatu sistem perencanaan pengorganisasian dari proyek penelitian yang baik. Aspek strategi dan taktik dari rancangan penelitian perlu dijabarkan sebelumnya, sifat data yang harus dikumpulkan dan metode analisis yang akan dilakukan perlu diantisipasikan terlebih dahulu. Istilah objektif mempunyai pengertian bahwa Riset pemasaran perlu diusahakan agar tidak “bias” dan tidak emosional penyajian tanggung jawabnya. Riset pemasaran hendaknya merupakan penerapan metode ilmiah dibidang pemasaran. Informasi pemasaran tergantung pada manajer pemasaran dan situasi pengambilan keputusannya.

B.     Peran Penelitian Pemasaran:
Peran utama penelitian pemasaran adalah: mengurangi kondisi ketidakpastian dalam usaha bisnis sehingga mampu mengurangi kemungkinan kesalahan dalam pengambilan keputusan pemasaran. Penelitian pemasaran adalah fungsi yang menghubungkan konsumen, pelanggan dan masyarakat kepada perusahaan melalui informasi-informasiyang digunakan untuk identifikasi dan merumuskan peluang-peluang dan masalah-masalah pemasaran; merumuskan, meningkatkan, dan menilai pelaksanaan pemasran; memonitor untuk kerja pemasaran; dan megembangkan pemahaman pemasaran sebagai suatu proses.

C.    Kriteria Penelitian:
Penelitian yang berhasil haruslah memenuhi persyaratan:
a.       Relevan
b.      Tepat waktu
c.       Efisien
d.      Akurat
Proses penelitian meliputi beberapa langkah:
1.      Analisis Situasi dan Sistem Informasi
Merupakan kegiatan yang mengawali proses penelitian. Dari analisis situasi akan dapat dikembangkan alternatif-alternatif peluang kebutuhan penelitian. Kegiatan analisis memerlukan informasi yang akan dipasok oleh sistem informasi perusahaan.
2.      Maksud Penelitian dan Identifikasi Masalah
Maksud diadakannya penelitian perlu dispakati antara team peneliti dengan manajer. Menyangkut tentang alternatif-alternatif yang akan diteliti, masalah penelitian, dan siapa yang akan berkepentingan terhadap hasilnya. Identifikasi masalah dikembangkan dari analisis situasi, kesenjangan antara lingkungan internal dan eksternal merupakan alternatif masalah yang potensial untuk diteliti.
3.      Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian merupakan suatu pernyataan tentang informasi-informasi yang hendak diinginkan dan diperoleh dalam suatu penelitian yang ditentukan terlebih dahulu. Dikembangkan melalui suatu rumusan hipotesa dengan pembatasan-pembatasan atas pengertian-pengertian yang dipergunakan dalam penelitian.
4.      Estimasi Nilai Informasi Penelitian
Perkiraan informasi yang akan diperoleh dari penelitian perlu dibandingkan dengan biaya-biaya penelitian yang akan dikeluarkan. Apabila tidak layak, maka rancangan penelitian perlu dilakukan perbaikan, ditunda atau bahkan akan dibatalkan.
5.      Rancangan Penelitian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar